Jam menunjukkan pukul sembilan pagi, sehabis mandi dan sarapan, saya kemas alat alat tempur seadanya, linggis, gergaji, gunting dan cutter, serta karung bekas, langsung tancap gas bebek butut kesayangan untuk melibas medan yang sedikit berlumpur, karena sisa hujan kemarin.
Sejauh mata memandang, hamparan hijau, rumput, ilalang, dan aneka semak belukar, mengaburkan pandangan atas buruan saya, dan untunglah, saya masih sempat menandai spot spot bonggol incaran, sehingga tak butuh waktu lama untuk menemukannya kembali.
Spot pertama, saya temukan tanaman yang saya yakin adalah gulo gumantung, tapi kondisi medannya kurang mendukung, karena dikelilingi ilalang dan belukar yang cukup tinggi, menciutkan nyali saya, takut kalau ada ular dan sebangsanya. Terpaksa, saya tunda dan menjadikannya PR untuk target suatu saat nanti.
Saya melanjutkan perburuan ke titik yang lain. Sedikit menuruni lembah, saya berjalan ke dekat sebuah danau, dan akhirnya menemukan spesies yang saya kurang tahu namanya, ( mungkin sobat bonsai ada yang lebih tahu, beritahu saya ya ), tapi saya yakin bagus untuk di bonsai, akhirnya tanpa ba bi bu, dengan sedikit ngos ngosan dan keringat mengucur, bonggol ini masuk karung dengan mulusnya.
Perlawanan setimpal saya rasakan dari bonggol satu ini, hampir habis tenaga saya, juga masih dapat bonus kecoblos duri duri nya, tapi hasilnya sepadan, perakaran yang radial, mengelilingi batang utama, membuat proses penggalian menjadi lebih menantang.
Selang beberapa waktu, si gulo gumantung sukses terangkat dari tanah.
Akhirnya perburuan hari ini saya sudahi, karena sudah mepet waktunya berangkat kerja. Sampai dirumah, saya cuci bersih hasil buruan saya, dan saatnya untuk masuk ruang karantina.
mantap....
BalasHapusperlakuan yg bru saja di angkut dri alam liar itu apa aja pak?
BalasHapusapa ada perangsang akarnya?
bagi2 tips dong :)
saya nggak pernah pake perangsang akar, usahakan waktu mendongkel, banyak akar serabut yang tersisa, lalu tanam kembali dengan media yang porous, misal pasir malang, humus, sekam, atau campuran ketiganya, yang penting, indikasinya ketika kita siram, air cepat mengalir, tidak menggenang.
Hapuslalu taruh ditempat yang terlindung dari sinar matahari sampai pertumbuhan tunas baru cukup sehat, baru pindahkan ke tempat yang dapat sinar matahari full
semoga membantu
mas..sy pendatang baru di bonsai... sy mau dunk kapan2 jika mas ad waktu hunting bonsai bareng...ini no. sy..0812 9887 0428..sy tinngal di daerah tangerang..
BalasHapusSalam mas gerald, berhubung kerjaan lagi padat merayap, aktivitas berburu bonsai sementara vakum dulu, hehehe
HapusBanyak itu om di tempat sya baru tau iki sya pohon itu bisa di jadikan bahan bonsai....
BalasHapusYq info nya om smg cpet sukses
Terimakasih info nya om smg cpt sukses
BalasHapusKeren dan menarik, jadi pingin ikutan hunting bakalan bonsai
BalasHapusgulgum minim akar serbut apa bisa hidup?
BalasHapusBisa. Asal ada 1 ato 2 akar utuh. Dan gak dbtaruh d sinarvmatahari langsung
HapusSaya hari ini mau dongkel phusu batu. Yg mau ikut wilayah gresik. Monggo. Banyak pohon mustam dan phusu batu
BalasHapusNyak pak kmi pendang baru gulo kumantum apa bisa d setek g soal batang sgat besar dan d bgian tengah agak bgus soal nya
BalasHapus